Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam kehidupan
ke depannya. Semuanya masih menjadi misteri bagi kita. Tapi kita bisa mengambil
pelajaran dari banyaknya pengalaman orang yang tidak melakukan persiapan
sehingga ketika sesuatu tidak diinginkan terjadi, mereka atau keluarganya
kelabakan. Nasabah kartu kredit pun harus memikirkan hal ini, yaitu dengan
menyiapkan proteksi bagi diri sendiri. Untunglah ada layanan proteksi yang
cukup bisa diandalkan, yaitu Credit Shield.
Seperti apakah salah satu layanan asuransi kartu kredit ini
![]() |
Credit Shield, salah satu layanan yang patut anda pertimbangkan untuk proteksi masa depan anda dan keluarga |
Credit Shield adalah program proteksi nasabah kartu kredit
yang biasanya ditawarkan oleh setiap penerbit kartu kredit. Bank biasanya akan
mengenakan fee dari setiap transaksi yang anda lakukan (biasanya kurang dari
1%, tergantung kebijakan banknya). Keuntungan dari menggunakan program ini
adalah ketika barang yang anda beli rusak, hilang, atau dicuri, maka bisa
diganti. Apakah hanya itu kelebihannya?
Tidak, masih ada satu lagi kelebihan dari program ini. Jika
pemilik kartu kredit yang mengikuti layanan ini meninggal dan masih memiliki
tunggakan hutang, maka pihak Credit
Shield yang akan melunasi tagihan sang mendiang. Kelebihan ini tentu sangat
anda butuhkan sebagai bentuk persiapan. Anda tentu tidak ingin keluarga anda lebih
menderita dengan harus menanggung tunggakan kita jika sesuatu terjadi pada
kita, bukan.
Meski demikian, ada hal yang perlu anda ingat tentang
program kartu kredit ini. Jika ada yang bilang program ini juga akan mengcover tagihan kartu
kredit yang macet, maka jangan percaya. Itu adalah informasi yang menyesatkan
dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Asuransi kartu kredit ini hanya
mengcover tagihan nasabah yang meninggal. Sedangkan untuk tunggakan yang macet,
itu sudah menjadi resiko bank penerbit kartu kredit masing-masing.
Nah,
kini anda sudah tahu khan tentang apa itu Credit Shield? Layanan
asuransi kartu kredit ini memang sangat layak untuk dipertimbangkan. Saya
selalu mengajarkan kalau hutang tetaplah hutang, dan itu harus dibayar.
Daripada kita menunggak hutang dan menyusahkan keluarga yang kita tinggalkan
(meski tidak ada kewajiban mereka untuk membayar), maka saya akan
mempersiapkannya terlebih dahulu. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda!
0 komentar:
Posting Komentar