Mendekati lebaran, transaksi kartu kredit BNI tembus Rp. 3 triliun

Seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang hari raya Idul Fitri masyarakat sudah mulai konsumtif. Hal ini juga berimbas pada bisnis kartu kredit. Terbukti, penggunaan kartu kredit mengalami peningkatan. Hal ini juga dirasakan oleh bank BNI. Transaksi kartu kredit BNI bahkan berhasil menembus angka Rp. 3 triliun.

Menjelang lebaran, transaksi kartu kredit BNI naik hingga 20%

Hal ini berdasarkan laporan dari Anggoro Eko Cahyo, Direktur Consumer Banking PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI). Berdasarkan data yang didapatkannya, terjadi peningkatan sebesar 20%. "Tahun ini meningkat 20 persen, kalau tahun kemarin bisa sampai 30 persen," ujar Anggoro.

Kenapa kok bisa menurun dibanding tahun lalu? Menurut Anggoro itu dikarenakan masyarakat melakukan penundaan pembelian. Penundaan ini erat kaitannya dengan penurunan ekonomi dalam negeri. Meski demikian ia menambahkan jika untuk nominalnya, transaksi kartu kredit BNI berhasil menembus angka Rp. 3 triliun. "Kalau bulan biasa transaksi kita sampai Rp2,6 triliun," imbuhnya.

Meningkatnya jumlah transaksi menggunakan kartu kredit dikarenakan banyaknya pengguna yang memesan tiket pesawat maupun hotel. "Minggu-mingu pertama (bulan puasa) supermarket dan restoran (transaksinya meningkat), masuk Minggu ketiga dan keempat, mulai berubah ke gadget, hp baru, baju baru, mesin cuci, dan juga tiket pesawat serta hotel," sambungnya.

Ramadan dan Idul Fitri memang menjadi berkah tersendiri bagi industri kartu kredit. Apakah menurut Anda, transaksi kartu kredit BNI tersebut masih bisa bertambah? Sampaikan opini Anda melalui kolom komentar yang tersedia.